PROBOLINGGO,- Pencarian korban hilang terseret arus deras di Sungai Pancoran, Pakuniran yang dilakukan oleh tim sar gabungan TNI-Polri, BPBD dan masyarakat sekitar akhirnya membuahkan hasil.
Korban, B. Sudri (49), warga Gunggungan Kidul, Pakuniran berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di pinggir sungai sekitar 1 Km dari posisi korban jatuh.
"Korban sudah ditemukan pagi tadi oleh tim sar gabungan dan masyarakat. Selanjutnya korban dievakuasi dan dibawa kerumah duka," kata Kapolres Probolinggo AKBP Wisnu Wardana.
Dijelaskan Kapolres Probolinggo, kejadian tersebut bermula saat korban bersama dua rekannya (B. Dur dan Nur Alisa) hendak menghadiri acara selamatan 1000 hari warga yang dimana posisi cuaca sedang hujan.
Selanjutnya ketika mereka hendak menyebrang sungai melewati jembatan bambu, tiba-tiba jembatan ambruk sehingga ketiganya tercebur ke sungai yang arus airny cukup deras karena curah hujan tinggi.
"Setelah ketiganya jatuh, B. Dur dan Nur Alisa berhasil menyelamatkan diri dengan berpegangan pada akar pohon kopi. Sementara korban tidak bisa selamat karena terbawa arus sungai," jelas Kapolres.
Pasca kejadian, tima sar gabungan langsung melakukan pencafian terhadap korban, sayangnya tidak membuahkan hasil karena kondisi medan yang sulit ditambah cuaca sedang hujan dan aliran air sungai sudah besar.
"Karena cuaca tidak memungkinkan, akhirnya pencarian dilanjutkan tadi pagi hingga korban berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia," pungkas Kapolres Probolinggo.
