PROBOLINGGO,– Puluhan massa dari Aliansi LSM L3GAM menggelar aksi damai di depan Kantor Polres Probolinggo pada Kamis, (27/11/2025).
Aksi yang diikuti sekitar 30 peserta ini berjalan aman dan tertib dengan pengawalan langsung dari personel Polres Probolinggo.
Aksi tersebut digelar sebagai bentuk dukungan terhadap Polres Probolinggo dalam proses penyidikan kasus kekerasan seksual yang terjadi di salah satu Ponpes di daerah Kecamatan Gending.
Setibanya di depan Polres, massa melakukan orasi dengan tuntutan agar kepolisian segera menangkap pelaku kekerasan seksual.
Meski sempat berorasi di tengah jalan dan membuat arus lalu lintas tersendat, petugas berhasil mengarahkan massa ke tepi jalan sehingga kondisi kembali lancar.
Kapolres Probolinggo AKBP M. Wahyudin Latif, yang hadir langsung menemui peserta aksi, memberikan penjelasan terkait perkembangan penyidikan. Ia menyampaikan bahwa kasus tersebut telah masuk tahap penyidikan dan pelaku sudah ditetapkan sebagai tersangka.
"Kami tegaskan proses penyidikan berjalan profesional dan transparan, serta meminta masyarakat untuk bersabar mengikuti mekanisme hukum yang berlaku," kata Kapolres.
Lebih lanjut AKBP Latif menambahkan, bahwa pihaknya siap menampung seluruh aspirasi yang disampaikan oleh para aksi damai.
"Kami terbuka terhadap masukan dan aspirasi dari rekan-rekan LSM. Saat ini kami telah membentuk tim khusus, kami harap semua pihak tetap sabar dan menjaga kondusivitas," ujar AKBP Latif.
Menanggapi pernyataan Kapolres, perwakilan massa menyampaikan apresiasi nya terhadap kinerja Kepolisian Polres Probolinggo.
"Kami ucapkan terima kasih kepada jajaran Polres Probolinggo atas profesionalisme yang telah ditunjukkan dalam penanganan kasus tersebut. Kami harap prosesnya bisa lebih cepat," ucap perwakilan massa aksi damai.
